Jumat, 15 November 2013

Sejarah Perguruan Pencak Silat Satria Muda Indonesia

            https://blogger.googleusercontent.com/img/b/R29vZ2xl/AVvXsEgdY-Uz0zdRrbD8DPujeDFmglaLeMbaXOwS3jER18x8TebJXvMD72OZk6C8mFnW49dw-rWDEjNg5izCgS4foloPu00pE0w2WzLW0FG981HsPmgJNHMX6hdJp6N3tNIO69csZABK7t3r/s758/SMI.jpg


26 Tahun yang lalu telah lahir suatu gagasan dan ide cemerlang dari para Pendekar Negeri, Pemikir masa depan bangsa dimana era kini semua bisa dirasakan hasil dari Kegigihan para Tokoh Pendekar ini. Pada saat itu telah Lahir suatu wadah para Pendekar Pencak Silat yang ber Nama Perguruan Pencak Silat Satria Muda. Dibangun dari Pilar – pilar yang kokoh, akar – akar budaya yang menghunjam dalam bumi pertiwi nusantara.
Perguruan ini terlahir dari berbagai Aliran pencak silat yang belum terjamah oleh Induk Organisasi sehingga keberadaannya tidak teraspirasi.
Perguruan Pencak Silat Satria Muda Indonesia merupakan pengembangan dari Perguruan ‘Baringin Sakti ” yang didirikan pada tahun 1955 oleh 3 orang Pemuda Minagkabau yakni: H.Abu Zahar, H.Oemar Mahtub dan G.M.S Lebe.
Perguruan ini berkembang pesat sehingga dengan Gagasan dari Bapak Pembina Utama kita nama Perguruan Baringin sakti di rubah namanya Menjadi Satria Muda dan kemudian dilengkapi menjadi Satria Muda Indonesia.
Perguruan Pencak Silat Satria Muda Indonesia diresmikan berdirinya pada tanggal 19 Juli 1987 di Lembah Pinus Ciloto, Bogor Jawa Barat. Para tokoh Perintis adalah Generasi muda Murid – murid Alm.H.Abu Zahar yakni; Bpk.H.Prabowo Subianto, Bpk.Alm.H.Ismet Yuzairi, Bpk,H.RAN Tanoedjiwa, Bpk.Drs.Edward Lebe, Bpk.Alm.H.Indra Chatib, Bpk.Yan Yulidar, Bpk.Ir.Lukman RG, Bpk.Ir.Erizal Cal Chaniago, dan Bpk.H.Robinsyah Gaffar.
Dalam masa perkembangannya, PPS SMI mengalami dinamika pasang surut, peristiwa besar menderanya sebagai ujian yang harus dilalui. Masih banyak yang tegar menghadapi deraan itu, banyak pula yang tersapu arus sehingga terpisah ruah. Kini geliat kehidupan Perguruan ini mulai tumbuh kembali berkat Tangan – tangan Pendekar yang Kokoh Pendirian dan tanpa Pamrih, pegang teguh komitmen dan janji Perguruan yang di anutnya,sehingga nama Satria Muda Indonesia menerawang Bumi Nusantara.



Tidak ada komentar:

Posting Komentar